4 November 2012

Jangan Lagi Ragukan Kasih Allah

Efesus 3 : 18-19a
"Aku berdoa, supaya kamu bersama-sama dengan segala orang kudus dapat memahami, betapa lebarnya dan panjangnya dan tingginya dan dalamnya kasih Kristus, dan dapat mengenal kasih itu, sekalipun ia melampaui segala pengetahuan."

Kasih Kristus tidak serupa dengan kasih manusia. Terkadang kita dikasihi oleh manusia, dikarenakan oleh prestasi kita, uang, status, jasa kita, tetapi ketika kita tidak lagi memiliki prestasi, uang, status, atau sudah tidak berjasa lagi, bahkan mungkin berbuat kesalahan, kasih itupun juga hilang. Sedangkan prinsip kasih Kristus tidak didasarkan pada apa yang kita miliki atau apa yang kita buat, tetapi didasarkan pada keberadaan kita sendiri.


Mungkin ketika kita mengecewakan Dia dengan jatuh lagi ke dalam dosa, sulit berkomitmen untuk melakukan perintahNya, sedang tidak bergairah lagi terhadap hadiratNya, atau kita menghadapi masalah bertubi-tubi seolah 'tanpa' ada jalan keluar, kita merasa bahwa Kristus menjauhkan kasihNya dari kita. Apakah benar seperti itu? 100% tidak! sebab semuanya itu tidak akan mengubah kasihNya kepada kita dan itu sudah dibuktikanNya sejak awal melalui pengorbanan nyawaNya meskipun Ia tahu dosa-dosa kita dan bahkan Ia tidak memberikan syarat apapun!, cukup hanya dengan percaya saja...

Jadi sadarilah, renungkan dan syukuri betapa besar kasihNya, dan tanamkanlah dalam hati kita yang terdalam, sebab dengan demikian, ketika kita yakin dan percaya sepenuhnya akan kasihNya, kita tidak akan lagi khawatir akan masa depan, kita tidak akan lagi takut akan apa yang terjadi esok hari, sebab kasihNya lebih dari cukup untuk kita!. Jikalau Ia tahu dosa kita, tahu bahwa kita dibuatNya dari debu, tetapi Ia sendiri mau dan rela mengorbankan diriNya untuk kita, apakah mungkin kasihNya bersyarat? Jangan pernah lagi ragukan kasih Allah!.

Tuhan Yesus memberkati!
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...