22 Oktober 2012

Mengalah Bukan Kalah

Roma 12 : 17, 20, 21
"Janganlah membalas kejahatan dengan kejahatan; lakukanlah apa yang baik bagi semua orang!. Tetapi, jika seterumu lapar, berilah dia makan; jika ia haus, berilah dia minum! Dengan berbuat demikian kamu menumpukkan bara api di atas kepalanya. Janganlah kamu kalah terhadap kejahatan, tetapi kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!

Disakiti, direndahkan, dibohongi, ditipu, digunjingkan, merupakan rupa-rupa kejahatan yang sangat wajar kita alami di dalam kehidupan ini. Tetapi Tuhan ingin kita merespons setiap kejahatan yang kita alami dengan cara berbuat baik/mengalah. Kutipan ayat di atas dengan tegas dan bahkan diperkuat dengan 3 buah tanda seru di dalam ayat-ayatnya, agar kita tidak membalas kejahatan dengan kejahatan, tetapi justru harus berbuat kasih dan membalasnya dengan kebaikan.


Kejahatan yang dibalas dengan kejahatan, hasilnya adalah dendam yang berkepanjangan dan kehancuran di kedua belah pihak (kalah), sedangkan kejahatan yang dibalas dengan kebaikan/mengalah, maka hasilnya adalah perubahan yang lebih baik, bahkan tidak jarang musuh-musuh kita berbalik sendiri untuk berbaikan dengan kita (menang). Jadi sekarang apa yang harus kita pilih? Menang di awal untuk kalah, atau mengalah di awal untuk menang?

Tuhan Yesus memberkati!
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...